Kitab Kuno Pada Zaman Majapahit

Kitab Kuno Pada Zaman Majapahit – Kerajaan Majapahit sebagai kerajaan yang bercorak Hindu dan merupakan pula kerajaan terbesar di Indonesia, banyak meninggalkan ejak, salah satunya adalah kitab-kitab kuno, berikut beberapa kitab kuno pada zaman Kerajaan Majapahit yang telah berhasil diidentifikasi:
Kitab Sutasoma
Nagarakretagama
Nagarakretagama ditulis pada zaman pemerintahan Hayam Wuruk oleh Prapanca.  Berisi tentang kerajaan Singasari dari masa pemerintahan Ken Arok raja pertama Singosari hingga Hayam Wuruk.
Sutasoma merupakan karangan Mpu Tantular, menceritakan Sutasoma, putra raja yang kemudian mendalami agama Budha. Dalam kitab ini, terdapat kalima, “Bhinneka tunggal ika, tan hana dharma mangrwa. “Bhinneka tunggal ika inilah -yang kemudian menjadi semboyan persatuan kita.
Arjunawijaya
Arjunawijaya merupakan karangan Mpu    Kitab ini mengisahkan Raja Arjuna Sasrabahu dan Patih Sumantri melawan Raksasa Rahwana.
Kutaramanawa
Kutaramanawa ditulis oleh Gajah Mada, disusun berdasarkan kitab hukum Kutarasastra dan kitab hukum Munawasastra kemudian disesuaikan dengan hukun adat pada waktu itu.
Pararaton
Diperkirakan kitab ini berasal dari tradisi lisan sehingga tidak ditemukan nama pengarangnya.
Sundayana
Kitab ini menceritakan nasib raja Sunda, Sri Baduga Maharaja yang datang ke Majapahit untuk mengantarkan putrinya.
Panji Wijayakrama
Kitab ini menceritakan tentang riwayat Raden Wijaya sampai menjadi raja Majapahit.
Ranggalawe
Mengisahkan tentang pemberontakan Ranggalawe dari Tuban terhadap  raja Jayanegara.
Sorandaka
Mengisahkan pemberontakan Sora terhadap raja Jayanegara.
Pamancangah
Mengisahkan sejarah para Dewa Agung dari kerajaan Gelge (Bali).
Usana Jawa
Menceritakan penaklukan Bali oleh Gajah Mada dan Arya Damar.
Usana Bali
Menceritakan kekacauan di Bali disebabkan mengganasnya seorang raksasa bernama Maya Danawa.[am]