Kitab Kuno Pada Zaman Kerajaan Islam

Kitab Kuno Pada Zaman Kerajaan Islam - Pada zaman Kerajaan Islam di Indonesia, muncul banyak karya sastra seperti hikayat. Hikayat adalah Karya sastra yang isinya beraneka ragam. Pada hakekatnya Hikayat adalah cerita dongeng belaka. Banyak bersifat supranatural, seperti: 
Suluk Wujil
  • Hikayat Raja Pasai dan Hikayat Silsilah Perak. 
  • Hikayat Pandawa Lima, 
  • Hikayat Perang Pandawa Jaya, 
  • Hikayat Sri Rama, 
  • Hikayat Maharaja Rahwana, 
  • Hikayat Pancatantra. 
Selain kitab, ada pula cerita panji seperti: 
  • Syair Ken Tambunan, 
  • Lelakon Mahesa Kuitir, 
  • Syair Panji Sumirang, 
  • Cerita Wayang Kinundang, 
  • Hikayat Panji Kuda Sumirang, 
  • Hikayat Cekal Wenengpati, 
  • Hikayat Panji Wilakusuma.
Selain itu, terdapat kitab suluk (kitab yang bercorak magis, berisi ramalan, penentuan hari baik dan buruk, dan pemberian makna terhadap suatu kejadian), antara lain sebagai berikut.
  • Suluk Sukrasa, menceritakan Ki Sukrasa yang mencari ilmu untuk mendapatkan kesempurnaan.
  • Suluk Wujil, berisi wejangan Sunan Bonang kepada Wujil, bekas abdi Raja Majapahit.
  • Suluk Malang Sumirang, berisi pujian dan mengungkapkan seseorang yang telah mencapai kesempurnaan dan bersatu dengan Tuhan Yang Maha Esa.
  • Kitab yang ditulis oleh para pujangga dari kerajaan Islam di Indonesia di antaranya, sebagai berikut.
  • Kitab Bustanu’lssalatin, ditulis oleh Nuruddin Ar-Raniri dari Aceh, berisi mengenai adat¬istiadat Aceh dan ajaran agama Islam.
  • Kitab Sastra Gending, ditulis oleh Sultan Agung dari Mataram, berisi tentang ajaran-ajaran filsafat serta kitab Nitisruti, Nitisastra, dan Astabrata yang bersumber pada kitab Ramayana. Berisi tentang tabiat baik.
  • Kitab Ade Allopiloping Bicaranna Pabbahi’e oleh Amanna Gappa dari Makassar. Berisi tentang hukum-hukum perniagaan bagi kerajaan Makassar.[am]