Menilik Faktor Penyebab Naik Turunnya Pasar Saham Indonesia - Naik turunnya harga di pasar saham Indonesia memang sering terjadi. Adanya permintaan serta ketersediaan adalah hal yang paling mempengaruhi. Harga saham sekalipun saham masuk kategori tinggi juga bisa mengalami penurunan. Ada berbagai faktor mendasar mengapa saham bisa naik atau pun turun. Secara umum faktor tersebut masuk menjadi faktor internal serta eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang berada di dalam perusahaan dan eksternal adalah di luar perusahaan.
Lantas, apa saja penyebab naik turunnya harga saham? Pertama, kepanikan. Faktor kepanikan dapat secara langsung berimbas pada naik turunnya harga saham. Contohnya kasus di tahun 2006, muncul berita di media masa tentang ledakan PGN karena lumpur lapindo. Dengan munculnya berita tersebut, harga saham PGN langsung menuai dampak. Tetapi, setelah melakukan analisis tentang ledakan pipa tersebut, ternyata ledakan tidak menimbulkan efek signifikan pada keseluruhan bisnis PGN. Akhirnya harga saham mulai membaik.
Kedua, rumor sentimen pasar. Pasar saham begitu rawan akan info manipulatif hingga berita yang beredar. Jika hanya sekedar isu yang entah dari mana sumbernya akan berpengaruh pada kenaikan hingga penurunan harga. Contohnya, CEO sebuah perusahaan memberi pernyataan kontroversial yang bersifat positif. Harga saham pada perusahaan yang dimilikinya bisa mengalami kenaikan, oleh sebab itu analisis sering menjadikan faktor seperti ini sebagai pertimbangan tertentu untuk melakukan pengambilan saham.
Terakhir, manipulasi pasar. Pasar saham Indonesia yang naik turun juga bisa dipengaruhi oleh manipulasi pasar. Manipulasi pasar ini juga sering terjadi dan dapat secara langsung memberi dampak pada kenaikan atau penurunan harga saham. Bagaimana hal tersebut dapat terjadi? Seringnya, manipulasi ini dilakukan oleh investor yang berpengalaman dan memiliki modal besar sehingga menggunakan media masa untuk melakukan manipulasi demi tujuan mereka, entah menurunkan atau pun meningkatkan harga. Tetapi, manipulasi ini tidak akan bertahan lama karena perusahaan mempunyai aspek yang terekam dalam laporan. Sebagai pemain saham, Anda tidak boleh lengan dan harus terus memantau seperti apa pergerakan saham. Jika sekarang ini Anda ingin mengetahui informasi mengenai saham, Anda bisa mengunjungi Infobank.[GS]
